Kulit Kelamin – dr. Danny
PYODERMA – NON PYODERMA
CUTANEOUS BACTERIAL INFECTION
PYODERMA
|
NON PYODERMA
|
Staphylococcus aureus
|
Corynebacterium
|
Streptococcus Beta Hemolyticus
|
Mycobacterium
|
|
Other bacteria
|
PYODERMA
-
Penyakit kulit yang purulen
-
Infeksi kulit oleh bakteri
-
Etiologi: Pyogenes-cocci
-
Yi.: - Staphylococcus aureus &
- Streptococcus b. hemolyticus
-
Lesi kulit dibagi dalam:
-
Infeksi kulit primer
-
Infeksi kulit sekunder
(Mis: orang digigit nyamuk → bernanah)
Staphylococcus
|
Streptococcus
|
(= Impetigo vesico-bulosa)
-
Impetigo neonatorum
-
Staph. Scalded Skin Syndr.
-
Folliculitis
( I. Bochart & Sycosis barbae)
-
Furuncle & carbuncle
-
Paronychia
-
Multiple Absceses of sweats glands
-
Hidra-adenitis suppurativa
| -
Impetigo crustosa
-
(= I.contagiosa; Tillbury Fox Disease )
-
Ecthyma
-
(=Ulcerative Impetigo)
-
Erysipelas
-
Cellulitis
-
Phlegmon
-
Scarlet Fever
|
IMPETIGO & ECTHYMA
-
Infeksi kulit superfisial
-
Etiologi: Staphylococcus aureus
Staphylococcus pyogenes
-
Bila hanya di epidermis: Impetigo
Bila terus sampai dermis: Ecthyma
-
Karakterisasi: krusta erosi atau krusta ulcer
-
Infeksi melalui:
-
Infeksi primer pada lesi minor di kulit
-
Infeksi sekunder pada kelainan kulit yang udah ada àPre Existing Dermatoses atau ada penyebab lain sebelum erjadià Impetiginization
Klasifikasi Klinik
-
Impetigo Krustosa (Impetigo vulgaris; impetigo contagiosa; Tillbury Fox)
-
Impetigo Bulosa
-
Impetigo Neonatorum
-
Impetigo Bockhart (Superficial Folliculitis)
-
Impetigo Ulcerative (Ecthyma)
IMPETIGO
-
Suatu pioderma yg menular
-
Biasa pada anak-anak
-
Biasanya pada wajah, khususnya dekat hidung dan mulut ( kenapa ? )
-
Ditandai dengan vesikel kecil yang mudah pecah dengan pinggir kemerahan yang menjadi pustular dan pecah mengeluarkan cairan seropurulen kuning yang mengering dan membentuk krusta tebal.
Impetiginization : Terjadinya impetigo pada area yang sebelumnya terkena penyakit kulit yang lain
ECTHYMA
-
Pioderma ulceratif
-
Biasanya disebabkan oleh Streptococcus β haemolyticus grup A
-
Pada lokasi cedera ringan
-
Secara predominan mengenai tulang kering dan punggung kaki
-
Umumnya menyembuh dengan pembentukan jaringan parut yang bervariasi
CRUSTED IMPETIGO & ECTHYMA
Sinonim
-
Impetigo Vulgaris; Impetigo Contagiosa; Tillbury Fox
-
Impetigo ulceratif
Etiologi
-
Group A β haemolyticus Streptococcus pyogenes (GAS)
-
Streptococcus β haemolyticus
Gambaran Klinik
-
Umumnya pada anak, tanpa gejala umum (tanpa panas; malaise)
-
Individu pada umumnya sehat → gigitan serangga, kutu kepala dan trauma
-
Diawali dengan kelainan kulit yaitu: eczema → infeksi sekunder (Impetiginized)
-
Awalnya macula erythematosus → blister/ lepuh (vesikel/ bula) + pus kuning → pecah (rupture)
-
Meninggalkan eksudat purulen kering = Golden Yellow Crust (Honey Bee)
-
Bila krusta pecah, ada di perifer dengan penyembuhan pada bagian tengahnya: Polycyclic & Circinate
-
Erosi → Impetigo Krustosa
-
Ulkus → Impetigo Ulceratif (= Ecthyma)
-
Urtika ( bentol ) à pembengkakan setempat dan cepat hilang
-
Urtika yang banyak = Urtikaria ( Biduran; kaligata; gidu; lapar garam)
-
Biduran penyebabnya banyak, jika org tersebut punya bakat hipersensitif
Diferensiasi
|
IMPETIGO KRUSTOSA
|
ECTHYMA
|
Durasi
|
Hari - Minggu
|
Minggu – Bulan
|
Gejala
|
Tak ada s/d pruritus
|
Sakit - lembut
|
Lesi Kulit
-
Type
-
Warna
-
Ukuran & bentuk
-
Palpasi
-
Susunan
|
Vesikel – pustula pecah + erosi
Golden Yellow Crusts
Kecil, bulat/ oval
Nyeri ringan- kasar
Scattered (menyebar jauh)
Discrete (menyebar dekat)
Confluent (lingkaran jadi 1)
Lesi satelit (khas pada candida)
|
Ulcerasi + krusta tebal erat
Krusta hemorrhagik
Lebar, bulat/ oval
Tender & indurated
Soliter/ multipel
|
Distribusi
|
Muka
peri – oral / nasal
|
Pergelangan kaki, dorsal kaki, paha, gluteus, “daerah dekat trauma”
|
DD
|
Perioral/ Dermatitis seborrheic
Dermatitis kontak alergi
Herpes Simplex Labialis
|
Ekskoriasi gigitan serangga
Neurotic excoriation
Ulkus hati kronik
|
IMPETIGO BULLOSA
Sinonim
-
Impetigo vesiko-bulosa, cacar monyet
Etiologi
-
Staphylococcus aureus (utama)
Gambaran Klinik
-
Vesikel & bula + kuning jernih atau cairan keruh
-
Timbul/ menonjol pd kulit normal, erytema +/-
-
Bula lemah/ lunak: Bula hipopion
-
Bila bula pecah → gray-brownish, krusta hemorrhagic: Collarete
-
Erytematous – Erosion
-
Predileksi: wajah, tangan, tungkai, intertrigenous site
-
General bula & deskuamasi pada infant ó Impetigo Neonatorum
Diagnosa
-
Temuan klinik
-
Pewarnaan gram atau kultur
Diagnosis Diferensial
-
Dermatitis kontak alergi
-
Herpes simplex atau Herpes Zoster
-
Folikulitis bakterial
-
Luka bakar
-
Pemphigoid bullosa
-
Dermatitis herpetiformis
Manajemen
-
Pencegahan:
-
Benzoyl peroxide wash (soap bar)
-
Kristal permanganas kalicus à mandi
(beri sesuai dosis, jangan sampai mewarnai kulit)
-
Th/ topikal: minyak mupirocin efektif terhadap S.aureus, GAS & MRSA.
-
Th/ Sistemik:
-
Eritromisin 250-500 mg q.i.d (10 hr)
40 mg/kgBB/hari q.i.d (10 hr)
-
Cephalexin 250-500 mg q.i.d (10 hr)
40-50 mg/kgBB/hari q.i.d (10 hr)
Kontraindikasi pada wanita hamil
-
Minocyclin 100 mg b.i.d (10 hr)
-
Ciprofloxacin 500 mg b.i.d (7 hr)
-
Th/ aman utk wanita hamil: Penicillin
-
Bila takut injeksi: ampicillin/ amoxycillin
-
Bila alergi penicillin, beri eritromycin à p.c
Kontraindikasi: Maag
FOLLICULITIS
Definisi
-
Pyoderma pada folikel rambut
-
Karakteristik dengan folikular papula, pustula, erosi atau krusta pada folikular infundibulum (epidermis)
-
Bagian yang terlibat dpt sampai dalam hingga seluruh panjang folikel (Dermis & Subkutis)
-
Etiologi: Staphylococcus aureus
-
Faktor predisposisi:
-
cukur rambut: janggut, axilla dan kaki
-
Hair extraction: menarik & menggosok
-
Occlusion dressing (baju ketat) ► clothing, adhesive plaster, posisi tubuh, dll
-
Tempat intertriginous ► axilla, infra mammae, anogenital
-
Kortikosteroid topikal à imunitas <<
-
DM & keadaan immunosuppresion (leukemia, HIV)
Klasifikasi :
-
Folikulitis superfisialis
-
Folikulitis profunda
FOLIKULITIS SUPERFISIALIS (IMPETIGO BOCKHART)
-
Gambaran klinik:
-
Banyak papul erytematous superfisialis & pustula pada muara rambut
-
Tempat predileksi di kulit (muka, gluteus, tungkai)
-
Suatu kondisi kronik yang diperberat dengan mencukur
FOLIKULITIS PROFUNDA (Deep Folliculitis / Sycosis)
-
Gambaran klinik:
-
Confluent follicular pustules
-
Forming tender
-
Plaque erythematous yg tebal pd bibir atas dan area janggut ► Sycosis barbae (bilateral)
-
DD/: Tinea barbae à unilateral + KOH Å
-
Manajemen
-
Hindari dan terapi faktor predisposisi
-
Drainage pus dan jaringan nekrotik
-
Antibiotik tropikal dan sistemik
FURUNKEL & KARBUNKEL
-
Definisi
-
= bisulan =
-
Abses akut pd folikel rambut yg disebabkan oleh infeksi S.aureus
-
Furunculosis: lebih dari 1 folikel
-
Carbuncle : grup furunkel/ kumpulan karbunkel
-
Faktor Predisposisi
-
Chronic Staphylococcus carrier pd orificium eksterna hidung, axilla atau anus
-
Diabetes, obesitas dan kebersihan rendah
-
Gambaran Klinik
-
Nodul merah dan sakit
-
Ukuran > 1-2 cm + central necrotic plug
-
Nodule à lembek + pembentukan abses
central pustula
-
Pecah atau drainage pustula à membuang/ melepaskan jaringan nekrotik
-
Multipel & penggabungan furunkel (Big Nodule) à carbuncle à multiple follicular orifices (saluran keluar) à keluarkan pus
-
Saat mandi gunakan sabun anti bakterial
-
Minyak mupirocin
-
Lakukan kompres panas à drainage spontan awal
-
Insisi dan drainage abses
-
follicular orifices (saluran keluar) à keluarkan pus
ANTIBIOTIK SISTEMIK
-
Dixcloxacillin 4 d.d 250-500 mg (10 hari)
-
Amox-clav 20 mg/kg/hr t.i.d (10 hari)
-
Cephalexin 40-50 mg/kg/hari
-
Erytromisin 40 mg/kg/hr q.i.d (10 hari)
-
Clarythromycin 250-500 mg b.i.d (10 hari)
-
Azithromycin 250 mg q.i.d 5-7 hari
-
Clindamycin 150-300 mg q.i.d (10 hari)
PARONYCHIA (PIONYCHIA)
-
Definisi:
-
Inflamasi akut pada lateral dan posterior lipatan kuku umumnya disebabkan oleh infeksi Staphylococcus
-
Etiologi
-
Staphylococcus aureus
-
Streptococcus pyogenes
-
Pseudomonas aeruginosa
-
Gambaran Klinik
-
Diawali luka minor atau kerusakan kulit sebagai port d’entrée
-
Onset akut dan menyakitkan di daerah lipatan kuku + pus
-
Bengkak kemerahan dan nyeri di sekitar kuku
-
Infeksi menyebar ke bawah kuku à abses sub-ungual à nail plate à loose and distorted
-
Manajemen
-
Kompres lokal dengan antiseptik solution 5 sampai 10 menit
-
Drainage pus dan bersihkan sisa à topical antibiotic
-
Antibiotik sistemik
-
Abses sub-ungual à pencabutan kuku (nail extraction)
ERYSIPELAS, CELLULITIS, & PHLEGMON
-
Definisi
-
Akut, penyebaran infeksi pada dermal dan jaringan subkutan
-
Karakterisasi: merah, panas, nyeri sekitar lesi, sering pada tempat bakteri masuk
-
Penyebab tersering: Streptococcus pyogenes dan mikroorganisme lain yang dapat menyebabkan gangguan sistemik hebat.
ERYSIPELAS
-
Dermis dan subkutan bagian atas
-
Batas nyata + lymphangitis
CELLULITIS
-
Melibatkan seluruh jaringan subkutan, difus
-
Infiltrate with raised + pembengkakan area
PHLEGMON
-
Cellulitis yang mengalami supuratif dan pecah
Etiologi
Erysipelas:
Streptococcus β haemolyticus grup A
Cellulitis:
Streptococcus pyogenes (group B Streptococci – GBS), S.aureus, H.influenzae
-
Dermatosis Yang Mendasari
-
Trauma:
-
Abrasi, laserasi, suntikan
-
Gigitan: serangga, hewan atau manusia
-
Luka bakar
-
Infestasi parasit: skabies, pedikulosis capitis, phthriasis pubis
-
Pyoderma superfisial: impetigo, folikulitis,furunkulosis, ecthyma
-
Dermatophytosis: tinea pedis, tinea corporis, tinea barbae
-
Viral infection: herpes simplex, varicella, herpes zoster
-
Inflamatory dermatosis: dermatitis atopik, dermatitis kontak, psoriasis, dermatitis stasis
-
Ulkus: tekanan, insufisiensi vena kronik
-
Gambaran Klinik
-
Pasien tampak sakit dengan panas tinggi dan kaku, muntah, bingung dan delirium
-
Erythema unilateral pada kulit yang terlibat (muka atau kaki)
-
Peningkatan merah, panas, oedematous plaque, variasi ukuran + batas tegas
-
Area oedema kadang berkembang menjadi bula dan erosi
-
Komplikasi: nephritis dan septikemi
-
Manajemen
-
Penanganan medis selama kompliksi ► RS
-
Istirahat à meninggikan tungkai bila lesi di kaki
-
Kompres lokal + antiseptic solution (Rivanol + Betadine)
-
Antibiotik sistemik: derivat penicillin (i.v) dan erythromycin
-
Rawat tempat pintu masuk mikroorganisme
ABSES MULTIPEL KELENJAR KERINGAT
-
Definisi
-
Infeksi sistem kelenjar keringat ekrin oleh Staphylococcus
-
Ditandai dengan multiple abscess pada area predileksi
-
Etiologi: Staphylococcus aureus
-
Gambaran Klinik:Umum pd infant/ anak kecil
-
Predileksi [ badan, belakang kepala, gluteus
-
Erythematous deep seated infiltrated nodule g pea walnut berukuran kecil
-
Bentuk kubah tanpa kuning di tengah (pusat nekrotik/ sumbatan)
-
Selalu multipel, timbul berkelompok, lunak → abses g pus kuning
-
Diikuti dg pembtkn scar, rekuren pada tpt yang baru
-
Tak nyeri – nodul subkutaneus (Hallmark); khas
-
DD/: Furunkulosis
-
Therapy
-
Antibiotik topikal dan sistemik
-
Mengatasi faktor predisposisi
-
Mandi dengan air yang suhunya sama dengan suhu tubuh
HIDRADENITIS SUPURATIVA
-
Sinonim: apocrinitis, hidradenitis axillaris
-
Definisi:
-
Kronik, supuratif, sikatriks pada penyakit kelenjar apokrin yang berhubungan dengan axilla, anogenital region dan jarang pada kepala dengan pembentukan scar.
-
Epidemiologi
-
Ras: sering pada orang kulit hitam
-
Umur: dari pubertas à dewasa muda, climacteric
-
Sex: laki-laki pada anogenital, wanita pada axilla
-
Herediter: riwayat keluarga dg jerawat nodulocytik dan hidradenitis suppurativa
-
Etiologi
-
Tidak diketahui, dari tempat lesi à mikroorganisme patogen: S.aureus
-
S.aureus !!! & S.pyogenes
-
E.coli, Proteus mirabilis, P.aeruginosa
-
Faktor Predisposisi
-
Obesitas, hiperhidrosis, kebersihan buruk
-
Deodoran & menghilangkan/ mencukur rambut (depilator)
-
Recurrent folliculitis
-
Gambaran Klinik
-
Demam intermiten dan nyeri/ sakit nyata à abses
-
Inflamasi nodules dan kemerahan à abses à sembuh + fistel/ sinus à drainage à purulen/ seropurulen
-
Fibrosis, “bridge” scars, hypertropic & pembentukan scar keloidal
-
Black double open comedones !!!
-
DD/:
-
Furunkel/ karbunkel
-
Lymphadenitis
-
Scrofuloderma
-
Lymphogranuloma venereum
-
Actinomycosis
-
Therapy:
-
Sama seperti multiple abses pada kelenjar keringat
-
Sistemik:
-
Prednison/ Prednisolon oral (biasanya dicover dengan antibiotik)
-
Triamcinolon intra lesi
-
O.P: kasus kronik dan residif
NON-PYODERMA
1. ERYTHRASMA: et/ Corynebact. Minutissimum
2. Tichomycosis axillaris: et/ C. tenuis
3. Pitted keratolysis: et/ Corynebact spp.
Microccus sedentarius
1. LEPRA (=Morbus Hansen): et/ M. leprae
2. Tuberculosis cutis: et/ M. tuberculosis
( Scrofuloderma; TBC cutis verrucosa dll.)
3. Atypical Mycobacterium Infection: et/ M. marinum,
M.scrofulaceum, M. fortuitum, M. chelonei, dll.
1. Erysipeloid: et/ Erysipelothrix rhusiopathiae
2. ANTHRAX: et/ Bacillus anthracis
3. Pseudomonas folliculitis: et/ Pseudomonas aeruginosa
4. Gram negatif folliculitis et/ Klebsiela, Enterobachter, Proteus.
ERYTHRASMA
-
Definisi
-
Infeksi bakteri kronik yang disebabkan oleh Corynebacterium minitussismum
-
Terkena pada intertriginous area dari jari kaki, lipat paha dan axilla
-
Bentuk Makula erythematous (= Red Spot )
-
Etiologi
-
Corynebacterium minitussismum
-
Batang gram Å (diphtheroid); merupakan flora normal
-
Produce porphyrin + wood’s light à warna coral-pink
-
Faktor Predisposisi
-
Diabetes
-
Iklim sedang dan panas
-
Oklusi pd kulit yang memanjang
-
Maserasi
-
Gambaran Klinik
-
Asymptomatic atau gatal ringan
-
Well defined, brown discoloration patch + fine, bersisik, permukaan berlipat/ berkerut, pada intertriginous area seperti lipat paha, axilla dan di bawah mammae, kadang-kadang menyebar ke badan dan tungkai
-
Antara jari kaki à scaling, fisura dan maserasi
-
Manajemen
-
Pencegahan: cuci dengan Benzoyl Peroxide (bar)
-
Lokal dan topikal
-
Imidazoles atau sodium fusidate
-
Benzoyl peroxide gel 7 hari
-
Erythromycin sol b.i.d 7 hari
-
Sistemik: +erythromycin 250 mg q.i.d 14 hari p.o (bila sudah melebar dan membandel)
TRICHOMYCOSIS AXILLARIS
-
Definisi
-
Infeksi Corynebacterium pada axilla atau rambut pubis
-
Etiologi: Corynebacterium spp.
Contohnya: C.tenuis
-
Gambaran Klinik
-
Sering ditemukan tanpa gejala pada laki-laki muda dengan kebersihan yang buruk
-
Melekat bahan kekuningan sekeliling rambut axilla
-
Manajemen
-
Menggunting/ mencukur rambut yang terkena
-
Berikan 1% aqueous formalin atau Benzoat Acid compound
-
Untuk mencegah kambuh, cuci area tersebut setiap hari dengan sabun.
PITTED KERATOLYSIS
-
Definisi
-
Kelainan pada ketebalan keratin kulit pada plantar kaki dengan pengikisan yang membentuk lubang dengan kedalaman yang berbeda, umumnya berhubungan dgn pedal hyperhydrosis = Kutu air=
-
Etiologi : - Corynebact. Spp.
- Micrococcus sedentarius
-
Gambaran Klinik
-
Umumnya asimtomatik, gatal ringan, terbakar dan tenderness
-
Lubang Æ 1-8 mm pada stratum corneum
-
Lubang mempunyai ciri tersendiri, confluent à daerah erosi/ terkikis luas
-
Berwarna putih saat stratum corneum seluruhnya basah (Fully Hydrated)
-
Distribusi pada jaringan/ sela jari kaki, tumit
-
Manajemen
-
Cuci dengan sabun benzoyl peroxide
-
Kurangi keringat dengan bedak aluminium chlorida (Zeasorb)
-
Topikal:
-
Preparat Benzoyl Peroxide
-
Cream Erythromycin
ACNE VULGARIS
Dostları ilə paylaş: |